"Wali Kota Palopo Ikuti Rakor Pengendalian Inflasi dan Program 3 Juta Rumah"

PALOPO - Wali Kota Palopo, Ibu Hj. Naili Trisal mengikut Rapat Koordinasi (rakor) pengendalian inflasi daerah serta evaluasi dukungan pemerintah daerah dalam program 3 juta rumah bersama Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
Rapat koordinasi yang dipimpin Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Republik Indonesia, Komjen. Pol. Drs. Tomsi Tohir, diikuti dari Lantai III Kantor Wali Kota Palopo, Selasa, (19/8/2025).
Deputi Bidang Statistik Sosial, Badan Pusat Statistik (BPS), Ateng Hartono menjelaskan kondisi inflasi dari Bulan Januari hingga Juli 2025 dan juga memaparkan indeks perkembangan harga Minggu ke-2 Agustus 2025.
Menurut Ateng Hartono, secara bulanan, inflasi Juli 2025 tercatat sebesar 0,30%. Jika dilihat secara year on year, inflasi melonjak menjadi 2,37%, lebih tinggi dari bulan sebelumnya yang hanya 1,87%. Adapun inflasi tahun kalender dari Januari hingga Juli tercatat 1,69%, setelah sempat tiga kali mengalami deflasi pada bulan Januari, Februari, dan Maret.
Ateng Hartono mengungkapkan bahwa beras secara konsisten masuk lima besar penyumbang inflasi dalam tiga bulan terakhir. Dimana beras pada bulan Juli memberikan andil yang cukup besar yakni 0,15% yang dibandingkan dengan komoditas lainnya dibawah emas perhiasan.
Menurutnya hal ini perlu diantisipasi agar tidak semakin tinggi.
Dalam rakor itu Sekjen Kemendagri meminta Bulog Bekerjasama dengan Pemerintah Daerah dalam hal penyaluran beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP).
Berdasarkan berita resmi statistik yang dirilis BPS Kota Palopo Tanggal 1 Agustus 2025,
Pada Juli 2025 di Kota Palopo terjadi inflasi year on year (yoy) sebesar 2,63 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 108,79.
Inflasi terjadi karena adanya peningkatan harga yang ditunjukkan oleh naiknya akumulasi indeks harga beberapa kelompok pengeluaran.
Secara yoy, pada bulan Juli 2025 beberapa kelompok pengeluaran mengalami inflasi:
Kelompok makanan, minuman dan tembakau sebesar 5,39 persen;
Baca juga:
UNIFA Lakukan Penyegaran Organisasi Prodi Teknik Kimia
kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 1,28 persen;
kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga sebesar 0,88 persen;
kelompok perlengkapan, peralatan, dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 0,35 persen;
kelompok kesehatan sebesar 0,86 persen;
kelompok transportasi sebesar 0,26 persen;
kelompok rekreasi, olahraga, dan budaya sebesar 0,04 persen;
kelompok pendidikan sebesar 3,26 persen;
kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran sebesar 0,16 persen; serta kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 6,41 persen. Sedangkan pada kelompok informasi, komunikasi dan jasa keuangan mengalami deflasi sebesar 0,03 persen.
Tingkat inflasi month to month (mtm) Juli 2025 sebesar 0,94 persen dan tingkat inflasi tahun kalender/inflasi year to date (ytd) sebesar 2,48 persen.
Wali Kota Palopo pada kesempatan itu didampingi Kadis Ketahanan Pangan, Andi Enceng, Kadis Perdagangan, Nurlaeli, juga kepala Bulog cabang Palopo, dan BPS Kota Palopo serta stakeholder terkait.
Comments (0)
There are no comments yet